Catatan Kecil Kematian

KEMATIAN Adalah :Merupakan suatu peristiwa yang nyata , suatu fakta yang tak dapat dirubah oleh siapapun, yang akan datang tak diketahui waktunya, suatu hal yang akan menimpa setiap manusia dan mahluk hidup lainnya tak peduli dia itu raja maupun rakyat jelata, pemuka agama atau penjahat, pendekar atau pejabat semua akan mengalaminya bersiap-siaplah kita semua menerimanya. 

Cita _ cita adalah : Bayangan sesuatu yang belum ada, sesuatu yang kita anggap akan lebih baik , atau lebih  menyenangkan dari pada sekarang . Pengejaran , keinginan akan sesuatu , merupakan penyakit ambisi yang tak  habis sebelum kita mati , penyakit sesuatu untuk mengejar hal yang kita anggap akan lebih menyenangkan .

Berbahagiakah orang yang berhasil mengejar cita – cita dan kedudukan jawabnya           : ya dan tidak ,Karena demi cita-cita tercapai kita tak segan – segan untuk membantai , menjungkirkan siapa saja yang jadi penghalang baik itu sahabat , orang tua atau saudara sendiri. Kita tak segan – segan melakukan penyelewengan, korupsi, kelicikan, jegal menjegal, perebutan kursi jabatan dan apa saja tanpa ada yang diharamkan. Jadi apa arti semua kemajuan dan cita – cita yang dihasilkan diatas bangkai teman , saudara , dan orang tua kita.dapatkanlah cita – cita yang murni yang didasari  oleh cinta kasih dan batin yang bersih

Murung                  : kemurungan  pasti sekali waktu mampir didalam perasaan kita , dari dulu hingga sekarang, tidak ada manusia yang bebas dari pada kemurungan, kedukaan atau kekecewaan hati sebab selalu saja ada persoalan yang mendatangkan kedukaan, kekecewaan dan kesengsaraan, hingga hati kita menjadi prihatin, menderita batin hingga kita berbuat untuk melalaikan diri dari semua derita, menghibur diri dengan kesenangan semu yang hanya merupakan bentuk pelarian belaka. Kita tak sadar bahwa kekecewaan , kemurungan , kedukaan timbul karena batin kita menginginkan yang lain dari pada kenyataan, batin ingin selalu senang, sehingga bila kesenangan yang diinginkan tak tercapai 

“ HATI MENJADI BERDUKA  “

Ø  Keinginan untuk senang sumber pencipta kekecewaan

Ø  Kesenangan dalam bentuk apapun tidak abadi

Ø  Kesenangan seperti gelembung sabun yang dapat meletus dan lenyap diudara tanpa bekas.

Ø  Kesenangan datang dari napsu dan menimbulkan ikatan-2 dengan sumber kesenangan itu, bila kesenangan saatnya direngut dan terpisahkan dari kita maka kita merasa kehilangan dan berduka.

Ø  Kita selalu salah mengenal bahwa kesenangan sebagai kebahagiaan, padahal kesenangan merupakan saudara kembar dari kesusahaan belaka.

NAFSU   : adalah hamba yang baik, majikan yang jahat

JUDI        : adalah satu diantara kemaksiatan yang paling bahaya diantara segala kemaksiatan

                  yang lain.

KRITIK   : adalah perbuatan yang sia-sia tidak berguna dan membahayakan oleh karena ia memaksa lawan membela diri dan biasanya silawan membenarkan dirinya pula, kritik sangat melukai perasaan dan harga diri , kritik bisa menimbulkan dendam diri.